Aku Capek Ayah, Sangat Capek !!
Di suatu sore, seorang anak datang kepada ayahnya yg sedang baca koran…
“Ayah, ayah” kata sang anak…
“Ada apa?” tanya sang ayah…..
“aku capek, sangat capek … aku capek karena aku belajar mati matian
untuk mendapat nilai bagus sedang temanku bisa dapat nilai bagus dengan
menyontek…aku mau menyontek saja! aku capek. sangat capek…
aku
capek karena aku harus terus membantu ibu membersihkan rumah, sedang
temanku punya pembantu, aku ingin kita punya pembantu saja! … aku capel,
sangat capek …
aku cape karena aku harus menabung, sedang temanku bisa terus jajan tanpa harus menabung…aku ingin jajan terus! …
aku capek, sangat capek karena aku harus menjaga sikapku untuk
menghormati teman teman ku, sedang teman temanku seenaknya saja bersikap
kepada ku…
aku capek ayah, aku capek menahan diri…aku ingin
seperti mereka…mereka terlihat senang, aku ingin bersikap seperti mereka
ayah ! ..” sang anak mulai menangis…
Kemudian sang ayah hanya
tersenyum dan mengelus kepala anaknya sambil berkata ” anakku ayo ikut
ayah, ayah akan menunjukkan sesuatu kepadamu”, lalu sang ayah menarik
tangan sang anak kemudian mereka menyusuri sebuah jalan yang sangat
jelek, banyak duri, serangga, lumpur, dan ilalang… lalu sang anak pun
mulai mengeluh ” ayah mau kemana kita?? aku tidak suka jalan ini, lihat
sepatuku jadi kotor, kakiku luka karena tertusuk duri. badanku
dikelilingi oleh serangga, berjalanpun susah krn ada banyak ilalang… aku
benci jalan ini ayah”
Sampai akhirnya mereka sampai pada
sebuah telaga yang sangat indah, airnya sangat segar, ada banyak kupu
kupu, bunga bunga yang cantik, dan pepohonan yang rindang…
“Wwaaaah… tempat apa ini ayah? aku suka! aku suka tempat ini!” sang ayah
hanya diam dan kemudian duduk di bawah pohon yang rindang beralaskan
rerumputan hijau.
” Anakku, tahukah kau mengapa di sini begitu sepi? padahal tempat ini begitu indah…?”
” Tidak tahu ayah, memangnya kenapa?”
” Itu karena orang orang tidak mau menyusuri jalan yang jelek tadi,
padahal mereka tau ada telaga di sini, tetapi mereka tidak bisa bersabar
dalam menyusuri jalan itu”
” Anakku, butuh kesabaran dalam
belajar, butuh kesabaran dalam bersikap baik, butuh kesabaran dalam
kujujuran, butuh kesabaran dalam setiap kebaikan agar kita mendapat
kemenangan, seperti jalan yang tadi… bukankah kau harus sabar saat ada
duri melukai kakimu, kau harus sabar saat lumpur mengotori sepatumu, kau
harus sabar melawati ilalang dan kau pun harus sabar saat dikelilingi
serangga… dan akhirnya semuanya terbayar kan? ada telaga yang sangatt
indah.. seandainya kau tidak sabar, apa yang kau dapat? kau tidak akan
mendapat apa apa anakku, oleh karena itu bersabarlah anakku”
”
Ya ayah, aku tau.. aku akan dapat surga yang indah yang lebih indah dari
telaga ini … sekarang aku mengerti … terima kasih ayah , aku akan tegar
saat yang lain terlempar ”
Sang ayah hanya tersenyum sambil menatap wajah anak kesayangannya.
"Percayakan semuanya pada Profitclicking , Untuk Yang Terbaik !
Cerita dari Profitclicking.com , kebalikan dari cerita sebelumnya ,
Dimana saat ini adalah masa liburan , masa - masa santai , masa - masa
extra sabar , Karena dengan kesabaran anda saat ini akan menghasilkan
ending :
--- > Sangat membahagiakan , apalagi setelah
Profitclicking resmi release dan semua fitur bisa digunakan + tambahan
income streams lainnya ..
* Dari bawah (zero) anda akan dibawa ke titik puncak finansial setinggi - tingginya !
Keyakinan dan rasa optimis anda = Kesuksesan anda !!!!"
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !